AREANEWS.ID- Bagi ummat Islam hukumnya Sunnah bersahur ketika hendak berpuasa. Apalagi puasa di bulan ramadan. Namun, tidak jarang usai sahur, mereka kembali tidur karena terasa ngantuk.
Meski ngantuk, sebaiknya Anda tidak tidur. Bisa mengusir rasa ngantuk dengan segera berwudhu dan lalu Salat Tahajud. Dilanjutkan mengaji sambil menunggu Salat Subuh. Sebab, apabila usai sahur langsung tidur, sebagaimana dirangkum AreaNews.id dari berbagai sumber, bisa mengganggu kesehatan.
Tidur setelah sahur berbahaya karena ketika mengonsumsi makanan, lambung akan mencernanya menjadi sari-sari makanan. Sari-sari makanan tersebut akan diserap oleh tubuh. Bila makanan kaya akan karbohidrat dan lemak, dibutuhkan waktu minimal 2 jam untuk menggiling makan tersebut sampai berubah bentuk menjadi sari pati makanan.
Tidur sebelum 2 jam setelah makan, saluran pencernaan belum sempat menggiling makanan, yang akhirnya akan berakibat pada gangguan saluran pencernaan dan penyerapan nutrisi tubuh.
Terdapat beberapa gangguan kesehatan apabila Anda terpaksa tidur lagi setelah sahur.
1. Meningkatkan Asam Lambung
Pada puasa ramadan, sebagian orang mengalami siklus tidur yang terganggu. Karena harus bangun lebih awal untuk makan sahur.
Akibat tidak terbiasa, rasa kantuk yang sangat menjadikan ingin segera melanjutkan tidur sehabis makan sahur. Khusus penderita asam lambung, sebaiknya dijaga. Tidur usai sahur bisa menimbulkan naiknya asam lambung.
2. Penimbunan Lemak
Bahaya tidur setelah sahur yang kedua bisa menimbun lemak. Seseorang yang memiliki riwayat keturunan keluarga gemuk, kebiasaan tidur setelah makan sahur dapat makin meningkatkan risiko mengalami kegemukan sebesar 2x lipat. Dari itu, sebaiknya menjaga betul agar usai sahur tidak tidur lagi.
3. Sakit Tenggorokan
Akibat yang bisa ditimbulkan akibat langsung tidur sesudah makan sahur adalah sakit tenggorokan.
Rasa sakit di tenggorokan ini muncul karena naiknya asam lambung ke kerongkongan. Apabila kondisi ini terus dibiarkan akan dapat menimbulkan peradangan.
4. Sembelit
Dalam sebuah penelitian, idealnya butuh waktu 2-3 jam untuk tubuh dapat mencerna makanan di dalam perut. Jadi, kebiasaan langsung tidur setelah makan justru dapat menghambat proses pencernaan di dalam perut.
Apabila terus dibiarkan, kebiasaan ini bisa memicu sembelit atau kesulitan buang air besar.
Tidak kalah pentingnya memilih makanan yang tepat saat sahur. Hindari makanan yang terlalu berlemak, mengandung gula, dan kafein. Pasalnya, sejumlah makanan ini dapat meningkatkan risiko sembelit karena sulit dicerna.
5. Berat Badan Naik
Akibat lain dari tidur usai makan sahur adalah berat badan naik. Tak jarang mereka heran karena berat badannya naik. Padahal berpuasa. Salah satu penyebabnya adalah kebiasaan langsung tidur setelah makan sahur.
Hal ini dapat terjadi karena kalori yang masuk ke dalam tubuh justru lebih banyak, dibandingkan dengan yang dibakar. Kurangnya aktivitas fisik saat berpuasa dan langsung tidur usai makan membuat tubuh menimbun lemak, sehingga kalori di dalam tubuh tidak terbakar dengan baik dan berat badan menjadi naik.
Penulis: Qatrunnada
