Milenial Perlu Tahu, Ini Cara Membedakan Tas Kulit Asli dan Palsu

Ilustrasi

AREANEWS.ID-Para kaum Milenial banyak menggilai fashion. Salah satunya tas kulit asli. Sebab, tas kulit asli selain sebagai pernak pernik, juga diyakini mampu menaikkan pamor pemakainya.

Tetapi tidak sedikit yang belum bisa membedakan antara tas kulit asli dan tas kulit imitasi atau palsu. Agar kaum milenial dan sosialita tidak tertipu saat hendak membeli tas kulit asli, inilah cara membedakan antara yang asli dan yang palsu sebagaimana dikutip dari laman Tempo.co pada Senin, 30 Agustus 2021:

Bacaan Lainnya

1. Periksa Bau Tas

Mengutip Leather Honey di situs leatherhoney.com via tempo.co tas kulit asli bisa dibedakan berdasarkan bau yang dihasilkan. Produk kulit asli memiliki aroma khas yang tidak bisa ditiru kulit sintetis atau imitasi. Untuk mengenali baunya, cobalah berlatih dengan beberapa produk kulit asli yang sudah Anda miliki sebelumnya.

2. Perhatikan Tekstur Pori-pori Kulit

Pastikan tekstur tas kulit tidak luput dari perhatian Anda. Cobalah periksa pori-pori kulit, apabila tampak terlalu rapi dan polanya teratur, kemungkinan tas tersebut imitasi. Tas kulit asli memiliki pola pori-pori yang tidak konsisten dan tidak teratur, sebab sifatnya yang alami, sebaliknya, kulit imitasi memiliki pola konsisten dan berulang.

3. Periksa Tepian Tas

Tas kulit asli umumnya memiliki tepian yang kasar, berbeda dengan produk imitasi atau sintetis yang biasanya terasa halus atau licin seperti plastik.

4. Coba Tekan Tas

Berdasar Looks Gud di laman looksgud.com, tas kulit asli dan imitasi bisa dibedakan dengan cara menekan permukaannya. Sama seperti kulit manusia, kulit asli bersifat elastis dan berubah warna saat direnggangkan.

Jika coba dikerutkan, tas kulit asli akan kembali seperti semula dan tidak meninggalkan pola kerutan. Saat digores pun, kulit asli akan kembali ke tekstur aslinya, beda dengan kulit imitasi yang apabila coba dikerutkan dan digores akan tetap mempertahankan sifat kaku atau tidak elastis.

5. Uji dengan Air

Produk kulit asli bersifat menyerap air, apabila tas kulit Anda terkena air atau ludah, ia akan terserap beberapa saat kemudian. Berbeda dengan tas imitasi yang bersifat tidak menyerap air.

6. Perhatikan Bentuknya

Coba letakkan tas kulit asli dan palsu, saat ditegakkan, tas kulit asli akan berdiri tegak, kokoh, dan terstruktur, dibanding tas imitasi yang apabila ditegakkan memiliki lipatan, tidak tegak dan tidak terstruktur.

 

Sumber:Tempo.co
Editor:Qatrunnada

Pos terkait