AREANEWS.ID, SUMENEP – Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1444 H, Polres Sumenep, Jawa Timur, melaksanakan kegiatan Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Semeru 2023, pada Senin, 17 April 2023.
Dalam apel tersebut bertindak sebagai Inspektur Upacara, Wakil Bupati Sumenep Dewi Khalifah. Dia didampingi Kapolres AKBP Edo Satya Kentriko, dan Dandim 0827 Sumenep Letkol Czi Donny Pramudya Mahardi.
Pada kesempatan tersebut dilakukan pemeriksaan pasukan dan penyematan pita tanda operasi Ketupat Semeru 2023 dengan tema “Mudik Aman Berkesan” Dalam Rangka Pengamanan Idul Fitri 1444 H Tahun 2023
Operasi Ketupat Semeru 2023 berlangsung selama 14 hari terhitung mulai 18 April-01 Mei 2023, dengan sasaran segala bentuk potensi gangguan (PG), Ambang Gangguan (AG) dan Gangguan Nyata (GN) sebelum, pada saat dan pasca Idul Fitri 1444 H yang dapat menghambat dan mengganggu perayaan Idul Fitri 1444 H
Dewi Khalifah pada saat membacakan amanat Kapolri berpesan, agar melaksanakan tugas dengan sungguh- sungguh dan tanamkan dalam diri, bahwa melakukan pengamanan dalam operasi Ketupat Semeru 2023 adalah sebuah kehormatan, sekaligus ladang amal ibadah bagi kita semua.
“Serta ke depankan langkah-langkah humanis, terapkan buddy system dan pedomani SOP, agar dapat memberikan pelayanan terbaik dengan presisi sebagaimana harapan masyarakat,” katanya.
Selain itu, dia juga mengungkapkan agar memastikan ketersediaan perlengkapan pribadi, sarpras dan berbagai fasilitas penunjang lainnya pada setiap pos pengamanan, pos pelayanan maupun pos terpadu. Sehingga mampu mendukung pelaksanaan tugas secara optimal.
Dalam amanat itu, ditekankan berbagai langkah yang dilakukan pada pengamanan arus mudik juga harus diterapkan pada arus balik. Supaya mampu mengawal perjalanan mudik dari keberangkatan hingga balik nanti.
“Agar masyarakat mendapatkan kegembiraan bertemu sanak saudara dan bisa kembali dengan selamat,” terang perempuan yang karib disapa Nyai Eva.
Wabup Sumenep menegaskan, pastikan informasi terkait kebijakan dan perkembangan situasi lalu lintas terkini tersampaikan dengan baik melalui iklan layanan masyarakat. Lakukan penguatan komunikasi publik, baik menggunakan media TV-Radio nasional maupun lokal, serta media streaming Polri TV-Radio melibatkan toga, tomas, influencer dan public figure.
“Perkuat sinergitas dan soliditas antara petugas pengamanan maupun stakeholder. Karena hal tersebut merupakan kunci keberhasilan Operasi Ketupat Semeru 2023,”tutupnya.
Penulis: R. Hidayat
Editor: Qatrunnada
