Hari Bhakti Adhiyaksa, Bupati Salwa Minta Kajari Memberi Penyuluhan Hukum

Bupati Salwa Arifin saat menerima tumpeng dari Kajari Bondowoso, Puji Triasmoro. Foto: Abdur Rakib/AreaNews.id

AREANEWS.ID, BONDOWOSO – Puncak peringatan Hari Bhakti Adhiyaksa ke-63 dan HUT Ikatan Adhiyaksa Dharmakarini ke-60 sebagai momentum untuk memperkuat sinergitas antara yudikatif dan eksekutif.

Buktinya, Pemerintah di Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur dan Kejaksaan Negeri (Kejari) berkomitmen untuk memberankas korupsi. Bahkan beberapa kasus korupsi telah diungkap beberapa waktu lalu.

Bacaan Lainnya

Salah satunya adalah kasus korupsi bantuan traktor dari Kementerian Pertanian anggaran tahun 2018. Kemudian, korupsi bantuan sosial KUBE (Kelompok Usaha Bersama) untuk pemulihan ekonomi yang membuat seorang kepala dinas menjadi tersangka.

Sebagai bentuk dokungan terhadap penegakan hukum, Bupati Salwa Arifin hadir secara langsung dalam tasyakuran yang dilaksanakan di halaman Kantor Kejaksaan Negeri, pada Sabtu, 22 Juli 2023.

Pihaknya berharap agar kejaksaan terus memberikan penyuluhan hukum pencegahan korupsi. “Penyuluhan pencegahan korupsi tak hanya di pendidikan. Tapi juga yang lain, terutama OPD yang punya anggaran,” jelasnya.

Sementara itu, Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Bondowoso, Puji Triasmoro, mengatakan, pihaknya selama ini telah melakukan upaya pendampingan dan penyuluhan hukum dalam pengadaan barang dan jasa sebagai upaya pencegahan tindak pidana korupsi. Mulai dari kepala sekolah dan bendahara sekolah.

Dia berjanji akan terus melakukan penerangan hukum di beberapa OPD yang memiliki pengadaan barang dan jasa. Misalnya di Dinas Pemberdayaan Masyarakat, dan Desa (DPMD), Dinas Binamarga, Sumberdaya Air dan Bina Konstruksi (BSBK), dan Dinas Kesehatan.

“Ini sebagaimana tema Hari Adhiyaksa, yakni penegakan hukum yang tegas dan humanis mengawal pembangunan nasional,” tukasnya.

penulis: Abdur Rakib
Editor: Hokiyanto

Pos terkait