Berwisata ke Yogyakarta, Ini Aneka Oleh-oleh Khas Kota Pelajar

Bakpia pathok oleh-oleh khas Yogyakarta. Foto:Yuanita

AREANEWS.ID, Yogyakarta – Yogyakarta menjadi salah satu kota yang banyak dikunjungi wisatawan mancanegara atau pun wisatawan domestik. Buktinya, sebelum Indonesia dilanda pandemi Covid-19, berdasarkan data pemerintah setempat, jumlah wisatawan yang mengunjungi Kota Pelajar tersebut sebanyak 4.378.909 pengunjung pada tahun 2018.

Tidak salah mereka memilih Yogyakarta sebagai tempat berlibur. Kota Gudeg ini memiliki banyak objek wisata yang bagus. Sebut saja Malioboro, Pantai Parangtritis dan Keraton Yogyakarta. Sehingga wisatawan betah dan merasa puas menikmati indahnya Kota Yogyakarta.

Bacaan Lainnya

Tetapi, mereka sebelum pulang tentu mencari aneka oleh-oleh khas Yogyakarta. Lalu apa saja oleh-oleh khas kota yang akrab disebut Jogja? Dirangkum AreaNews.id dari berbagai sumber, inilah aneka oleh-oleh khas Yogyakarta:

1. Gudeg

Anda tahu kenapa Yogyakarta disebut Kota Gudeg? Gudeg menjadi salah satu
identitas Kota Yogyakarta. Di kota ini Anda dengan mudah mendapatkan gudeg di beberapa titik.

Makanan dengan bahan dasar nangka yang dimasak dengan berbagai rempah ini menghasilkan cita rasa yang gurih dan manis. Saat ini, Anda bisa membawa gudeg sebagai oleh-oleh tanpa takut basi. Karena saat ini sudah tersedia gudeg dalam kemasan kaleng yang dijamin aman dan bisa dinikmati di rumah atau sebagai oleh-oleh untuk keluarga di rumah.

2. Bakpia Pathok

Sebagaimana dikutip dari Wikipedia, Bakpia, hopia adalah kue pastri asal Fujian gulungan tepung panggang dengan berbagai isi. Kulit bakpia dibuat dari campuran gula dan garam yang diaduk dalam air hingga larut lalu dibentuk menjadi adonan dengan menambahkan tepung terigu.

Bakpia ini telah menjadi identitas oleh-oleh Yogyakarta. Seakan wisatawan yang berkunjung ke Yogyakarta tidaklah lengkap apabila tidak membeli oleh-oleh Bakpia Pathok. Kenapa disebut Bakpia Pathok, karena bakpia banyak diproduksi warga yang ada di Kampung Pathok.

Ada bakpia basah dan bakpia kering. Pilihan rasanya cukup beragam, di antaranya kacang hijau, kumbu hitam, keju, dan durian. Harga satu dusnya mulai dari Rp 15.000 sampai dengan 35.000 per bungkus.

3. Belalang Goreng

Makanan yang satu ini cukup unik. Belalang goreng merupakan makanan ringan khas Gunung Kidul, Yogyakarta. Bahan dasarnya adalah belalang yang dicampur dengan berbagai bumbu, lalu kemudian digoreng. Cita rasanya unik dan gurih, cocok dijadikan oleh-oleh Anda yang berlibur ke Kota Yogyakarta.

4. Tiwul

Tiwul merupakan makanan pokok pengganti nasi yang terbuat dari ketela pohon atau singkong.  Di Yogyakarta, tiwul diolah menjadi kudapan manis atau dimasak seperti nasi. Untuk oleh-oleh, Anda bisa membeli tiwul instan ataupun olahan tiwul yang sudah diberi aneka rasa.

5. Peyek Tumpuk

Peyek tumpuk bisa menjadi pilihan jika Anda menyukai camilan yang gurih dan renyah. Di Yogyakarta, peyek biasanya ditaburi dengan kacang tanah maupun teri. Keunikan dari peyek tumpuk yakni bentuknya yang bulat dan tidak pipih.

6. Wedang Uwuh

Wedang uwuh merupakan minuman khas Yogyakarta yang disukai wisatawan mancanegara dan warga lokal.  Minuman ini terbuat dari campuran rempah, seperti jahe, kayu secang, cengkih, hingga kapulaga.

Wedang Uwuh rasanya segar. Wedang Uwuh banyak dinikmati para wisatawan maupun warga setempat ketika musim hujan di mana tubuh bunuh minum yang hangat. Untuk menikmati Wedang Uwuh langsung, Anda bisa menikmati di angkringan-angkringan.

Penulis:Yuanita
Editor: Qatrunnada

Pos terkait