AREANEWS.ID, JEMBER– Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menyebut bahwa lulusan Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) sudah saatnya memiliki mental juragan.
Hal itu disampaikannya pada pembukaan Lomba Kompetensi Siswa (LKS) SMK se-Jatim ke 31 yang ditempatkan di Kabupaten Jember, pada Selasa, 23 Mei 2023
“Lulusan SMK sekarang tidak sekedar mental karyawan melainkan memiliki mental juragan,” katanya.
Selain itu, Khofifah juga menyebut bahwa acara LKS ini akan bisa mengidentifikasi kompetensi yang sudah relatif maju.
Lomba tingkat SMK yang berlangsung dari 23-26 Mei 2023 tersebut diikuti sebanyak 1653 siswa SMK negeri/swasta se Jatim dan akan melombakan 54 kategori.
Di antaranya, teknologi rekayasa, teknologi informasi dan komunikasi, agribisnis, agroteknologi, seni dan industri kreatif serta kemaritiman. Serta menyertakan 165 juri sebagai penilai ini dimaksud dapat menyaring siswa terbaik SMK Jawa Timur untuk kemudian maju dan beradu kemampuan di tingkat nasional pada Oktober 2023 nendatang.
“Kegiatan ini juga sebagai ajang menyiapkan SDM yang kompeten, produktif serta memiliki daya saing di era globalisasi serta digital,” tambah Khofifah.
Lebih lanjut mantan Menteri Sosial menambahkan, kegiatan LKS ini juga bermaksud untuk menunjukkan pada publik hasil belajar mengajar di sekolah SMK yang sudah sesuai dan terbangun sesuai dengan kebutuhan. Serta melatih siswa untuk memiliki jiwa kreatif dan inovatif.
Data dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) menyebutkan bahwa tingkat pengangguran lulusan SMK pada tahun 2023 3,3 persen.
“Kesesuaian antara SMK dengan dunia usaha, industri dan dunia kerja (Dudika) makin matching sehingga diharap pendidikan vokasi juga didorong untuk menyelenggarakan pelatihan dan kursus keterampilan berbasis kompetensi, future job, reskilling, dan upskilling,” pungkasnya.
Penulis: Dwi Sugesti Mega
Editor: Hokiyanto
