Harga Beras Melonjak, Ketua Kadin Sumenep Sebut Program Pemerintah Tidak Efektif

Anak petani saat bermain di sawah. Foto: dokumen AreaNews.id

AREANEWS.ID, SUMENEP – Sejak akhir bulan Oktober 2023 kemarin, harga beras terus mengalami kenaikan. Bisa dibilang tertinggi sejak dua tahun terakhir. Harga beras medium misalnya, dari Rp 10.000 per kg menjadi Rp 13.000 per kg. Harga beras premium masih bertahan Rp 15.000 per kg. .

Ketua Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Sumenep, Ir. H. Hairul Anwar mengungkap, tingginya harga beras ini karena pengaruh el-Nino. Tetapi sebenarnya hal itu bisa pemerintah antisipasi melalui beberapa program.

Bacaan Lainnya

Hanya saja program-program pemerintah yang salah satu tujuannya untuk mengantisipasi El Nino, berupa kekeringan kurang efektif. Sebab apabila dilihat dari sumber daya pangan, mulai dari pembibitan, pemupukan, pengairan dan juga pengadaan alat teknologi, kurang memberikan dampak positif terhadap produktivitas pertanian.

“Program-program yang dijalankan selama ini memang kurang efektif. Ini perlu segera dilakukan evaluasi,” kata Hairul Anwar pada Rabu, 1 November 2023.

Sebab, lanjut pengusaha muda di kabupaten dengan lambang Kuda Terbang ini, apabila tidak segera dievaluasi, maka tren kenaikan harga pangan akan terus berlanjut pada tahun-tahun berikutnya.

“Hal itu sebenarnya telah ada mekanismenya. Contohnya, di kabupaten kita (Sumenep) yang penduduknya kurang lebih 1,2 Juta, membutuhkan pangan, beras berapa dan penopang beras di wilayah mana saja? Ini seharusnya diantisipasi,” terangnya.

Dari itu bisa diketahui jumlah lahan dan pupuk yang dibutuhkan untuk memenuhi kebutuhan pangan. Supaya tidak selalu terjadi lonjakan harga kebutuhan pangan. Termasuk penyediaan bibit unggul.

“Itu sebenarnya bisa diorkestrasi oleh dinas pertanian. Sehingga bantuan yang dikucurkan, berapapun banyaknya kalau tidak efektif di lapangan, itu percuma,” tukasnya lalu tersenyum.

Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kabupaten Sumenep, Arif Firmanto hingga berita ini ditulis belum bisa dikonfirmasi.

Penulis: Hokiyanto
Editor: Qatrunnada

Pos terkait